Infofakfak.com Informasi Seputar Kota Fakfak
Reporter: Sri Mariati
INFOFAKFAK.COM_ Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Fakfak, Papua Barat, Mahmud Labiru, S.Sos., M.Si. meminta kepala sekolah, orang tua dan pihak terkait di sekolah, untuk merencanakan BOS atau Bantuan Operasional Sekolah dengan baik, agar tercapai hasil yang maksimal. Hal ini tergambar dalam wawancara Mahmud Labiru bersama infofakfak TV secara live pada Senin, 18 November 2024.
“Perencanaan dan penganggaran BOS harus dilakukan dengan baik agar tercapai hasil yang maksimal bagi sekolah. Dana BOS ini menjadi sangat penting sehingga harus disertai laporan pertanggungjawaban yang bisa dipertanggungjawabkan agar bisa mencairkan dana BOS berikunya,” jelas Mahmud Labiru.
Dana BOS sendiri merupakan program pemerintah yang pencairannya dilakukan secara triwulan untuk membantu biaya operasional sekolah seperti administrasi kegiatan sekolah, pengembangan perpustakaan, pemeliharaan sarana dan prasarana, membayar tenaga honor dan sejenisnya.
Dalam kesempatan yang sama, Mahmud Labiru juga menjelaskan terkait guru yang ditugaskan sebagai kepala sekolah. Menurutnya, kepala sekolah yang bertugas di Kabupaten Fakfak saat ini, bisa melaksanakan tugasnya mengikuti aturan sebelumnya, sembari terus meningkatkan kualitas kinerjanya.
“Aturan dari Kementerian harus dipahami bahwa kepala sekolah serta guru harus terus meningkatkan kemampuannya, apalagi saat ini dunia digital mempermudah hal tersebut, agar sekolah mampu melahirkan murid yang lebih baik,” ujarnya.
Mahmud menambahkan, ke depan, persyaratan untuk menjadi seorang kepala sekolah semakin ketat. Maka hal ini harus disikapi dengan baik agar bisa mewujudkan sekolah yang lebih baik pula.
Sementara itu, Ketua PGRI Kabupaten Fakfak, Amin Jabir Sueri menjelaskan bahwa peraturan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi terkait keputusan Direktur Jenderal guru dan tenaga kependidikan tentang petunjuk teknis penugasan guru sebagai kepala sekolah tersebut merupakan tantangan bagi kepala sekolah khususnya dan para pendidik pada umumnya untuk meningkatkan kemampuan dirinya.
“Namun untuk di Kabupaten Fakfak, kita harus menyadari bahwa, persyaratan untuk menjadi kepala sekolah yang disebutkan dalam keputusan tersebut belum bisa dilaksanakan secara sempurna. Apalagi bagi sekolah-sekolah yang berada di daerah pedalaman seperti di pulau-pulau. Naamun begitu, para guru harus terus meningkatkan kemampuan dirinya agar nantinya bisa menjadi kepala sekolah dan menjadi guru yang ideal,” kata Amin.
Amin berharap, pihak terkait segera melakukan sosialisasi terkait hal ini, agar kedepan tercipta sekolah yang mampu menghasilkan anak didik yang lebih baik.***
