
Reporter : Wahyu Hidayat
INFOFAKFAK.COM, SORONG_ Pesawat Wing Air nomor penerbangan IW 1510 yang dijadwalkan tiba di Bandara Torea Fakfak, Papua Barat, gagal mendarat dan akhirnya harus kembali ke Bandara Domine Eduard Osok (DEO) Sorong, Selasa 14 Februari 2023.
Pesawat yang ditumpangi Yan Permenas Mandenas, S.Sos., M.Si., anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra tersebut, kali pertama mengudara sekira pukul 09.00 WIT dan dijadwalkan mendarat di Bandara Torea Fakfak 40 menit berikutnya.
Mendekati wilayah udara Fakfak, pesawat Wing Air tersebut sudah mulai berguncang, tidak seperti dalam keadaan normal. Guncangan semakin terasa, ketika pilot menurunkan ketinggiannya untuk melakukan pendaratan di Bandara Torea Fakfak. Pilot mengambil keputusan untuk kembali menaikkan pesawat, ketika pesawat tersebut mendekati landasan.
2 kali upaya pendaratan gagal karena pesawat diterpa angin yang cukup kuat, sehingga pilot memutuskan untuk kembali ke Bandara DEO Sorong.
Gagalnya pendaratan pesawat, membuat rombongan Bupati Fakfak Untung Tamsil yang juga Ketua Partai Gerindra Fakfak yang sudah menunggu kedatangan <span;>Yan Permenas Mandenas <span;>di Bandara Torea Fakfak, harus kembali menunggu lebih lama.
Sekira pukul 15.00 WI, pesawat ATR 72 tersebut, kembali mengudara dari Sorong menuju ke Fakfak. Pada penerbangan kali kedua ini, dua kali upaya pendaratan gagal lagi, karena adanya tiupan angin yang cukup keras. Sehingga pilot mengambil keputusan untuk kembali ke Sorong.
Cahyo, staf BMKG Fakfak menjelaskan bahwa, cuaca dengan angin kencang Ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga 4 sampai 5 hari mendatang.
“Hari ini kecepatan angin di atas 10 knot bahkan sempat tercatat mencapai 20 knot, sehingga pesawat Wings Air hari ini gagal mendarat di Bandara Torea Fakfak. Arah angin datang dari daratan menuju arah laut. Dan dalam situasi seperti ini, kembali tergantung kepada keputusan pilot. Bila dirasa membahayakan keselamatan penerbangan, pasti pilot batal mendarat” jelas Cahyo.
Penumpang pesawat Wings Air dengan nomor penerbangan IW1510 tersebut, diminta untuk check in pada Rabu, 15 Februari 2023 pukul 06.00 WIT, dan direncanakan terbang menuju Fakfak pukul 07.00 WIT.
“Memang sebaiknya tiba di Fakfak pagi hari, karena biasanya angin mulai berhembus kencang sekira jam 10 pagi,” tambah Cahyo.
“Alhamdulillah meski gagal pulang, kami masih tetap selamat. Mudah-mudahan besok cuaca lebih baik lagi,” harap. H. Zaenuri, salah seorang penumpang.***