Home / Headline / Mabuk, Guru Pukul Belasan Murid, Ortu Bagi Tugas

Mabuk, Guru Pukul Belasan Murid, Ortu Bagi Tugas

Kepala Sekolah SD Negeri 1 Fakfak, La Undu, S.Pd.
Kepala Sekolah SD Negeri 1 Fakfak, La Undu, S.Pd.

Fakfak_ 42 orang wali murid kelas 6 pada SD Negeri 1 Fakfak yang berlokasi di puncak, Rabu (12/10) pagi, mengambil keputusan dan membentuk 2 “kelompok kerja”, untuk menindaklanjuti kasus pemukulan terhadap belasan murid, yang dilakukan oleh KK, guru Penjaskes pada sekolah tersebut.

Menurut Kepala Sekolah SD Negeri 1 Fakfak, La Undu, S.Pd., wali murid sepakat membawa masalah ini ke jalur hukum dan administrasi.

“Tadi sudah diputuskan, wali murid membentuk dua kelompok dengan tugas berbeda. Satu kelompok yang disitu ada seorang hakim di PN Fakfak, bertugas membawa kasus ini ke jalur hukum. Sedangkan kelompok satunya, akan menindaklanjuti secara administrasi dengan melaporkan dan meminta kepada dinas pendidikan, untuk memutasi guru yang bersangkutan,” jelas La Undu.

La Undu juga menjelaskan bahwa, perilaku kurang terpuji KK, dalam hal ini sering mabuk dan memukul murid, sebenarnya telah berlangsung sejak lama, dan telah dilaporkan kepada dinas pendidikan. Namun hingga kejadian itu terjadi, dinas pendidikan belum mengambil tindakan kongkrit.

Ditambahkannya, kronologis kejadian pemukulan terhadap lebih dari 10 murid perempuan, terjadi ketika sekitar 10 siswi, ijin untuk istirahat usai olahraga. Namun, belum sampai makan minum, oknum guru KK, yang saat itu, Selasa (11/10) pagi dalam keadaan mabuk, memanggil kesepuluh siswi tersebut. Dan tanpa sebab jelas, KK memukul mereka, bahkan mendatangi murid lainnya.

“Setelah terjadi pemukulan, para murid yang menjadi korban mendatangai saya sambil menangis, kemudian menceritakan soal pemukulan tersebut,” kata La Undu. “Intinya kini, kami para guru dan orang tua murid, tidak ingin KK mengajar lagi disini,” imbuhnya.

Kejadian ini, langsung mendapat reaksi dari para wali murid yang mendapat laporan anaknya. Mereka melaporkan hal ini ke Polres Fakfak Selasa kemarin.

La Undu menyampaikan, meski kini anak-anak tetap masuk sekolah, namun mereka masih merasa was-was.

Pantauan media ini di SD Negeri 1 Fakfak, proses belajar mengajar berjalan secara normal. Namun di lorong sekolah, terlihat banyak wali murid yang masih membicarakan kasus ini.

Sayangnya, hingga siang tadi, KK belum berhasil dihubungi. Polisi juga belum berhasil menemukan guru yang mulai mengajar sejak 2010 itu. (wah)

About Admin

Santun Mencerdaskan

Check Also

Lapor Balik Penganiayaan Dan Perusakan, FK Juga Akan Laporkan Soal Cek Bodong

Fakfak_ FK atau Fredy Kerryanto, anggota DPRD Kabupaten Fakfak yang dilaporkan Lando Iha terkait dugaan ...

One comment

  1. Mantap, Sukses selalu, Berantas Oknum” GURU yg malas dan tdk bertanggung jawab.

Leave a Reply to Estee Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *