Home / Headline / Testimoni Esther Ginuni, Penyandang ODHA Yang Luar Biasa

Testimoni Esther Ginuni, Penyandang ODHA Yang Luar Biasa

Fakfak_ Diakhir pelatihan HIV/AIDS bagi para wartawan yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Fakfak di Hotel Grand Papua kemarin (21/11), ada kejutan yang bagi wartawan, merupakan hal yang luar biasa.

Adalah Esther Ginuni, aktivis HIV/AIDS dari Kape (Kelompok Penggagas) Sorong Sehati, yang membuat kejutan itu. Sejak hari pertama, Esther memang sudah hadir. Namun para wartawan tidak menduga, jika Esther merupakan penyandang ODHA atau Orang Dengan HIV AIDS.

Secara fisik, penampilan Esther jauh dari perkiraan para peserta pelatihan. Bahkan mungkin bagi kebanyakan orang. Sebab selama ini, kita sering membayangkan bahwa, ODHA berbadan kurus, penyakitan dan sederet stigma negatif lainnya.

Menurut Esther, orang yang dinyatakan positif mengidap HIV AIDS, jika tidak mendapatkan pendampingan dan semangat dari orang seperti dirinya, pasti akan patah semangat. Ujung-ujungnya, orang tersebut tidak memiliki kemauan hidup. Hal inilah yang menjadi salah satu hal yang memperburuk kondisi penderita tersebut.

“Mengetahui bahwa diri kita divonis terjangkit HIV AIDS, pada awalnya sangat berat. Pikiran kita tak karuan, bahkan seperti orang gila. Apalagi jika keluarga dan lingkungan kita, belum memiliki pengetahuan yang benar tentang HIV AIDS,” ujar Esther.

“Padahal, terjangkit HIV AIDS bukan akhir kehidupan. Dengan pengobatan teratur, maka daya tahan tubuh kita bisa meningkat dan kita bisa melanjutkan kehidupan kita,” ujar wanita berusia 24 tahun ini. “Dulu, berat badan saya turun drastis hingga 39 Kg. Kini, berat badan dan daya tahan tubuh saya membaik,” tambahnya.

Esther mengaku bangga, bahwa dengan aktivitasnya kini, membuat dirinya bisa memberikan semangat bagi ODHA di seluruh Indonesia.

“Saya bangga. Sebab saya bisa keliling Indonesia dan memberikan semangat bagi orang-orang seperti saya,” kata Esther.

Meski HIV AIDS belum bisa sembuh total, namun dengan pengobatan teratur, maka daya tahan tubuh penderita HIV AIDS akan meningkat, serta jumlah virus dapat ditekan sehingga saat dilakukan tes pun tidak terlihat. Dengan kondisi seperti ini, maka penderita HIV AIDS bisa menjalani kehidupannya secara baik seperti orang normal lainnya. (wah)

About Admin

Santun Mencerdaskan

Check Also

Kondom, Antara Kejujuran dan Doktrin

Amankan Untuk Kita?   Bisa dipastikan, jika berbicara masalah HIV/AIDS, kondom selalu disebut sebagai ‘barang ...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *